Selasa, 27 November 2012

Jeremy Brown




Pada tahun 2002, Jeremy Brown, Catcher 22 tahun dari team bisbol Visalia Oaks seberat 120 Kg, yang seperti diketahui, sangat takut untuk memukul dan harus berlari ke base kedua. Hingga sebelum itu, satu tujuannya dalam hidupnya adalah berlari ke base pertama. Tapi, pada malam itu, Jeremy, seperti biasanya, tengah bersiap memukul bola. Pitcher lawan akan melempar bola, dan Jeremy akan memukulnya ke tengah dalam, dan yang ada dalam pikirannya adalah Jeremy ingin berlari secepatnya ke base pertama. Hanya itu, tak ada yang lain, seolah base pertama itu adalah pintu keluar dari neraka yang akan segera tertutup jika ia tak segera sampai.
            Dan inilah yang menarik. Karena Jeremy akan melakukan apa yang tak pernah dilakukannya. Pertama dia akan memutar dan akan melakukannya. Jeremy memukul bola dan segera berlari ke base pertama. Jeremy meluncur kesana, menghasilkan debu merah yag hanya akan di hasilkan oleh tubuh seberat 120 kg yang menghantam tanah. Jeremy berguling-guling, berputar, Jeremy tak peduli pada tanah merah yang menyeruakkan ke tenggorokannya, matanya, semua perih itu sudah tak terasa lagi oleh Jeremy. Mati. Itu adalah seluruh mimpi buruk Jeremy yang menjadi nyata. Jeremy merangkak, mencoba mengangkat tubuhnya yang seberat 120 Kg, Jeremy merangkak gugup seperti kucing yang ketahuan mencuri, ketakutan seperti orang yang hendak di hukum pancung, mencoba mengulurkan tangannya menggapai base pertama yang terlewat beberapa meter saat ia meluncur tadi. Dan semua orang menertawakannya, lawannya, temannya, seluruh penonton.
            Dan Jeremy pun mencai tahu mengapa semua orang menertawainya, Jeremy bangkit, ragu menatap kawan setimnya memutar-mutar tangannya, menyuruhnya bangkit dan berlari. Akhirnya Jeremy sadar bahwa bola hasil pukulannya terlempar sejauh 60 kaki melewati pagar, Jeremy sudah melakukan pukulan homerun dan bahkan tak menyadarinya. Jeremy bangkit, mengangkat kedua tangannya tanpa penyesalan. Dan Jeremy berlari pelan, mengambil waktu yang ia perlukan untuk menghampiri teman-temannya yang menyambut pukulan homerun Jeremy.
            Itulah kisah Jeremy brown, pemuda 22 tahun.
            Terkadang manusia tak menyadari bahwa dia telah melakukan sesuatu yang luar biasa!!

“when you hit the homerun and take off, make sure you recognize it. You don’t want to miss your dream come true and settle for the first base.”

Moneyball the movie